Streaming film dan acara TV Internasional dengan cara resmi, terjangkau dan bisa dimana saja sekarang bukan mimpi. Lewat Netflix, semua hal itu menjadi mungkin meski hanya satu saja kendala terbesarnya: koneksi internet yang stabil dan unlimited.

Apa itu Netflix?
Netflix adalah layanan streaming TV Internasional dan film-film yang bisa dinikmati via berbagai gadget seperti komputer, laptop, game konsol, tv internet (smart tv), handphone dan tablet. Netflix cukup lama berada di luar negeri sana sebelum masuk ke Indonesia sekitar seminggu lalu. Selain Indonesia, Netflix sudah hadir di lebih dari 130 negara!

Biayanya

Paket Basic yang paling murah hanya sekitar Rp 110.000/bulan dan yang paket Premium sekitar Rp 170.000/bulan. Dengan harga segini kamu bisa nonton film sebanyak yang kamu mau, film apapun dan kapanpun.

Cara menggunakannya
Pertama kali kamu harus mendaftar sebelum bisa menikmati layanan Netflix. Kebetulan Netfilx sedang ada promo berlangganan gratis (free trial) selama sebulan. Meski begitu, kamu tetap diminta memasukkan data kartu kredit untuk menikmati promo gratisannya. Bagi yang belum punya kartu kredit, bisa pinjem punya orang lain kok, yang penting legal dan ijin dulu ya sama yang punya 😀

Isi data diri dan kamu akan diminta memilih layanan paket berlangganan yang disediakan. Pilih saja sesukamu, 3 hari sebelum masa berlangganan gratismu berakhir, akan diinfokan via email kok. Kalau mau berhenti berlangganan, tidak akan ada denda dan biaya tambahan, jika ingin meneruskan, abaikan saja email pemberitahuannya.

Setelah mendaftar, kamu bisa langsung memilih serial TV atau film mana yang ingin kamu tonton. Meski tidak selengkap YouTube (untuk saat ini YouTube masih yang terlengkap), namun kualitas film disini tidak perlu diragukan lagi. Subtitle nya mantap meski belum ada yang versi Indonesianya. Kualitas HD bisa kamu dapatkan dengan mudah di bagian pengaturan akun. Bahkan kerennya nih, film yang kamu putar tadi malam akan otomatis ‘main’ di waktu kamu terakhir nonton.

Film rekomendasi

• Orange is the New Black
• Unbreakable Kimmy Schmidt (2015)
• Making a Murderer
• My Babysitter’s a Vampire (2011)
• Master of None
• Jesica Jones (2015)
• Narcos
• Man of Steel (2013)
• Marco Polo
• Daredevil (2015)
• The Host (2013)
• House of Cards

Kelebihannya

• Bisa dinikmati di gadget manapun sekali daftar.
• Terdapat pengaturan Little Kids/ Older Kids / Teens / Adult untuk menyesuaikan film yang muncul. Daftarkan adikmu atau keponakanmu dan film yang muncul akan sesuai dengan umur mereka.
• Bisa menikmati film luar yang tidak ada dan tidak tayang di Indonesia dengan kualitas asli dan legal.
• Murah sekali dibandingkan TV kabel yang filmnya cenderung ‘itu-itu’ saja.
• Menyediakan film garapan Netflix sendiri yang ratingnya cenderung bagus dan tidak hadir di tv kabel manapun.

Kekurangannya

• Tidak memiliki database lengkap, terutama film-film terbaru dan laris seperi IP Man contohnya.
• Pengguna harus memiliki koneksi internet yang unlimited dan stabil. Lebih bagus lagi jika menggunakan minimal 10MB internet speed (patokannya speedtest.net).
• Harus menggunakan kartu kredit dalam pendaftarannya.
• Pengguna di suatu negara tidak bisa mengakses film yang ditayangkan di negara lain. Sebenarnya bisa diakalin menggunakan VPN dan Proxy, namun Netflix akan menutup celah tersebut.

Hingga kini Netflix masih mengusahakan agar layanannya bisa dinikmati di seluruh negara, tanpa terbatas wilayah. Dengan kata lain, film yang tayang di Amerika diharapkan juga bisa dinikmati oleh kamu yang berada di Indonesia, tanpa bertindak curang (menggunakan VPN/Proxy).

Hampir diblokir, atau sedang proses?

LSF selaku Lembaga Sensor Film berencana ‘menghasut’ Kemkominfo untuk memblokir Netflix di Indonesia. Alasannya sederhana, Netflix belum mengajukan permohonan sensor alias film-filmnya belum lulus sensor LSF Indonesia. Sebagai perbandingan, seharusnya LSF Indonesia juga memblokir YouTube, karena jelas di YouTube isinya lebih vulgar daripada Netflix.

Netflix tidak sendirian
Pemain besar di ranah streaming film online bukan hanya Netflix, namun juga ada iFlix, Hoog dari Asia dan Hulu dari AS. Crunchyroll dengan koleksi anime terlengkapnya juga merupakan saingan tidak langsung Netflix.

Jika saya amati, fenomena kehadiran Netflix ini mirip seperti Gojek, bisa dibilang yang pertama ‘hadir’ di Indonesia namun bukan pelopor, dan akan memicu saingan-saingannya untuk ‘menjajah’ Indonesia. Nah, apakah kamu akan berlangganan Netflix?