Masih banyak customer dan calon customer yang kurang paham mengenai apa itu volume dan kenapa kalau kirim kerupuk seperti misalnya Kripik Singkong RasaLokal atau Rambak Babi cap Putri Bali, berat aktualnya ringan tidak sampe sekilo tapi kenapa kok ongkirnya bisa kena volume dua kilo?

Jadi volume sendiri bisa diartikan secara gampang adalah ukuran. Volume = ukuran.

Saya berikan dua ilustrasi sederhana:

Pertama, bayangkan kamu memesan 10 bungkus Kripik Singkong RasaLokal. Berat Rasalokal anggap saja 150gr per bungkusnya. Jika dikalikan 10 bungkus berarti 1.500gram totalnya atau dengan kata lain sudah masuk 2kg.

Sampe sini paham? Karena ekspedisi hitungannya per kelipatan 1kg. di atas 1.3kg sudah masuk 2kg (mayoritas ekspedisi memberikan toleransi berat sebesar 300gram).

Nah berarti berat aktual produk tersebut totalnya 1.500gram. Tapi karena ukuran produknya besar, lebih besar dari berat akualnya, maka yang dijadikan patokan adalah ukuran produknya.

Contoh kedua, bayangkan kamu membeli kapas dan minta pake kontainer, satu kontainer penuh diisi dengan kapas. Nah kalau dihitung berdasarkan berat aktualnya saja maka ekspedisi akan rugi besar. Kenapa? Karena satu kontainer penuh kalo diisi kapas mungkin beratnya hanya 20kg. Sedangkan kapas seberat 20kg itu makan tempat seukuran satu kontainer full.

Jadi berdasarkan pengalaman saya, semua ekspedisi itu prinsipnya sama: mengambil patokan mana yang lebih besar nilainya, apakah itu volumenya atau berat aktualnya. Dan perhitungan ekspedisi biasanya:

(PANJANG dikali LEBAR dikali TINGGI) dibagi 6.000.

Misal 10 bungkus Kripik Singkong RasaLokal tadi dimasukkan ke dalam dus Aqua botol besar. Nah dus Aqua tadi panjangnya misalnya 40 centimeter, lebarnya 30 centimeter dan tingginya 40 centimeter. Maka perhitungannya: (40 dikali 30 dikali 40) dibagi 6.000 = 8. Nah angka 8 ini lalu dikalikan dengan harga per kilogram atau dengan kata lain hitungan volumenya masuk 8 kilogram.

Ada juga ekspedisi yang hitungannya sedikit berbeda misalnya (PANJANG dikali LEBAR dikali TINGGI) dibagi 4.000. Namun contoh yang saya pakai di atas adalah perhitungan ekspedisi yang biasanya saya gunakan yakni (PANJANG dikali LEBAR dikali TINGGI) dibagi 6.000.

Jadi inilah alasan kenapa meski kerupuk itu ringan, tapi kalau dalam jumlah banyak ongkirnya bisa lebih besar dari berat aktualnya.

Saya tidak akan berdebat soal volume ini karena memang rumus perhitungan tersebut bukan kami yang bikin. Itu murni ketentuan ekspedisi. Silakan cek kalau tidak percaya ke ekspedisi tersebut. Yang pasti perhitungan volume ini bisa lebih kompleks kalau barangnya dicampur dengan barang yang kecil tapi berat semisal emas satu kilogram. Ini berlaku bahkan kalau kamu beli di Shopee atau Tokopedia atau Bukalapak sekalipun perhitungannya tetep begini. Ingat, rumus perhitungan ongkir by volume ini adalah ketentuan dari ekspedisi.

Kamu tidak perlu repot-repot menghitung detail ukuran produknya satu persatu, biarlah kami yang menghitungkannya untukmu. Tujuan saya menulis artikel ini supaya kamu mengerti bahwa kami tidak menambah-nambahi ongkir tanpa alasan.

Dengan pengalaman sejak 2010, maka saya bisa pastikan dari 100 kiriman, mungkin yang salah hitung ongkir hanya 5 paket saja. Kalau uang kamu lebih, pasti saya kembalikan kok. Cek saja testimoni para customer kami yang selalu puas berbelanja online disini.